Profil » Target Utama Badan Litbang Pertanian
Dalam lima tahun ke depan (2010 – 2014), Badan Litbang Pertanian mempunyai beberapa target utama di berbagai bidang yaitu :
Tanaman Pangan
- Padi, jagung hibrida dan kedelai tropika umur sangat genjah, tahan hama penyakit dan toleran kekeringan, mendukung peningkatan indeks panen
- Gandum tropika adaptif ketinggian tempat < 400 m dpl produksi tinggi
- Padi, jagung, ubi jalar, untuk pangan fungsional
- Sorgum dan ubi kayu untuk pangan dan bioenergi
- Kacang tanah dan kacang hijau untuk pengembangan industri agro
- Teknologi peningkatan produktivitas dan teknologi pengelolaan hara/lahan dan air mendukung peningkatan indeks panen
- Pengembangan sistem perbenihan tanaman pangan dengan menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9000-2001 dalam produksi benih sumber.
Tanaman Hortikultura
- Kentang tropika produksi tinggi
- Aneka buah tropika dan sub tropik seedless (manggis, durian, duku, salak, rambutan, jeruk)
- Tanaman hias varietas novelty dan toleran hama penyakit utama (krisan, anggrek)
- Benih sumber unggul harga murah, tahan penyakit dan beradaptasi dengan perubahan iklim (bawang merah, kentang, durian, manggis, jeruk, krisan dan anggrek)
Tanaman Perkebunan
- Penyediaan benih unggul tebu, kopi, kakao, lada, jambu mete, kelapa melalui kultur jaringan (somatic embryogenesis)
- Kopi, kakao, karet, teh, kelapa sawit, tebu, kapas, jarak pagar, kelapa, lada, jambu mete, tanaman obat dan aromatik produktivitas tinggi
- Aren genjah
- Tanaman Bahan Bakar Nabati (BBN): kemiri sunan dan jarak pagar produktivitas dan kadar minyak tinggi
- Tanaman perkebunan untuk biopestisida
- Teknologi pengelolaan tanaman perkebunan rendah emisi dan ramah lingkungan
- Tanaman perkebunan untuk pangan fungsional
Peternakan dan Veteriner
- Galur unggul sapi, kambing, domba, ayam, itik, aneka ternak dan tanaman pakan
- Teknologi pakan LEISA berbasis bahan lokal
- Teknologi reproduksi (inisiasi program twinning sapi)
- Teknologi perbibitan ternak dan perbenihan tanaman pakan
- Teknologi Integrasi ternak dan tanaman
- Sumber daya genetik lokal, teknologi vaksin ternak isolat lokal, teknik diagnosa penyakit hewan strategis dan formula obat biofarmaka untuk hewan
- Rekomendasi pembangunan peternakan dan veteriner
Sumber Daya Lahan Pertanian
- Tersedianya formula pupuk hayati/organik
- Tersedianya formula dekomposer
- Tersedianya prototipe kits/tool
- Informasi dan inovasi Iptek Sumber Daya Lahan
- Tersedianya teknologi antisipasi perubahan iklim
Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian
- Galur padi tahan blas multigenik, hawar daun dan kekeringan
- Kedelai produktivitas tinggi dan umur genjah
- Galur padi dan jagung transgenik efisien pupuk
- Klon gen untuk umur genjah dan produktivitas tinggi
- Peta gen sifat-sifat penting pada kelapa sawit, padi, jarak pagar, dan sapi
- Galur gandum tropika produktivitas tinggi
- Galur manggis dan durian tanpa biji
- Galur kentang transgenik tahan hawar daun
- Galur padi hibrida
- Sidik jari DNA tanaman pertanian
Alat dan Mesin Pertanian
- Prototipe alsintan untuk peningkatan produktivitas dan efisiensi budidaya pertanian
- Prototipe alsintan untuk peningkatan kualitas dan nilai tambah produk pertanian
- Prototipe alsintan untuk pemanfaatan produk dan limbah pertanian guna penyediaan sumber energi alternatif terbarukan.
- Prototipe alsintan untuk mendukung pengembangan pengolahan segar dan industri hilir untuk peningkatan nilai tambah, substitusi impor dan mendorong pertumbuhan ekspor.
Pascapanen Pertanian
- Teknologi penepungan berbasis sumber daya lokal untuk diversifikasi pangan dan substitusi pangan impor.
- Teknologi penanganan segar hasil pertanian dan ternak yang dapat memperpanjang daya simpan dan menekan kerusakan untuk tujuan ekspor dan domestik.
- Produk/teknologi untuk peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor produk pertanian.
Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan penguatan daya saing dan perlindungan usaha pertanian
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan pengelolaan sumberdaya pertanian dan pembangunan infrastruktur pertanian
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan pengembangan kelembagaan dan peraturan mendorong iklim usaha yang kondusif
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan makro ekonomi yang mendorong pertumbuhan sektor pertanian
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan dinamika pembangunan ekonomi pertanian dan perdesaan
- Rekomendasi kebijakan terkait dengan isu-isu kebijakan aktual
Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian
- Database hasil Litbang Pertanian yang mutakhir
- meningkatnya penerbitan hasil Litbang Pertanian di jurnal nasional dan internasional
- Tercetak dan tersebarnya bahan diseminasi dan peningkatan kemampuan akses informasi untuk penyuluh
- Terbangunnya perpustakaan digital
- Memanfaatnya diseminasi dan promosi inovasi litbang pertanian
Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
- Tersedianya teknologi spesifik lokasi.
- Dipercepatnya diseminasi teknologi spesifik lokasi.
- Terdampingnya inovasi pada program strategis nasional dan daerah.
- Meningkatnya kerjasama pengkajian, pengembangan, dan pemanfaatan inovasi pertanian.
Alih Teknologi Kepada Dunia Usaha
- Meningkatnya jumlah invensi litbang pertanian yang dilindungi HKI;
- Terwujudnya jaminan keberhasilan pemanfaatan invensi litbang pertanian melalui kegiatan pralisensi;
- Meningkatnya jumlah kerjasama alih teknologi baik lisensi (komersial dan non komersial) maupun private public partnership hasil litbang pertanian;
- Terdefinisikannya dengan jelas tata aturan penggunaan royalti hasil alih teknologi guna meningkatkan motivasi peneliti/perekayasa untuk menghasilkan karya penelitian yang berguna bagi pembangunan pertanian;
- Meningkatnya publikasi alih teknologi yang bernilai HKI.
Manajemen dan Kelembagaan
- Manajemen penelitian dan pengembangan efektif dan efisien.
- Terbangunnya SIM yang terintegrasi
- Sistem penganggaran yang berbasis kinerja dan berjangka menengah yang mampu mendorong peningkatan aktivitas penelitian
- Meningkatnya kapasitas SDM berkarakter dan mempunyai kompetensi melalui pendidikan jangka panjang (program studi S2 dan S3), jangka pendek (pelatihan, magang, Post Doct/Master) dan Scientific Exchange.
- Meningkatnya sistem rekrutmen SDM yang mempunyai kompetensi sesuai dengan kebutuhan litbang.
- Meningkatnya kapasitas sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung kegiatan penelitian.
- Optimalnya penggunaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana dalam mendukung kegiatan penelitian dan pelayanan kepada stakeholders.
- Terbangunnya kerjasama (networking) yang kuat dan saling menguntungkan dengan stakeholder di dalam dan luar negeri.